Jakarta, mediasinarpagigroup.com – Jika terus menerus Mentri perdagangan tidak dapat menstabilkan harga minyak goreng dan kelangkaan minyak goreng serta mulai lagi menyusul Gula pasir maka anggota DPR RI Fraksi partai Demokrat Zulfikar Hamonangan akan memanggil secepatnya Mentri perdagangan bahkanmembentuk PANSUS atas kelangkaan minyak goreng dipasaran. (16/03/2022).
Menurut keterangan BANG ZUL akrab dipangil sehari hari kelangkaan minyak goreng dan Gula saat ini menimbulkan keresahaan masyarakat terutama ibu ibu sulitnya mendapatkan minyak goreng kalau pun ada harganya sangat jauh diatas harga rata rata, seluruh fraksi di DPR RI pernah mengadakan rapat gabungan dua kali memangil Mentri perdagangan beliau tidak hadir dan jika sampai tiga kali tidak hadir maka akan dijemput secara tegas mentri perdagangan karena institusi DPR RI diangap telah dilecehkan oleh seorang mentri yang seharusnya melihat aspirasi yang berkembang saat ini bukan malah balik badan seolah olah ini persoalan biasa tapi merupakan persoalan luar biasa atas dasar tersebut kami akan lakukan jemput jika diadakan rapat berikutnya mentri perdagangan tidak hadir dalam rapat kerja gabungan.
Situasi saat ini benar benar masyarakat sangat mendirita disaat ekonomi belum stabil akibat COVID-19 lalu datang masalah baru kelangkaan minyak goreng dan kelangkaan gula pasir ini merupakan kebutuhan POKOK masyarakat atas dasar tersebut anggota DPR RI komisi VII mengatakan lebih baik bentuk PANSUS MINYAK GORENG agar semua dapat dicek sampai ke akar akarnya siapa saja yang menimbun minyak goreng lalu dijual kemana minyak GORENG, peran Bea cukai juga sangat diperlukan dalam hal ini melihat dan mengingat bahwa saat ini benar benar terjadi sesuatu yang tidak masuk akal apakah ada export besar besaran,atau ada pemenang tender dana bansos yang akhirnya dialihkan seluruh minyak Goreng dan Gula atau hal lain tentu semua ini penting untuk diselidiki.
Kami Fraksi partai demokrat tidak akan membiarkan ini terus terjadi dan kami selalu bersama rakyat untuk berjuang agar menuntaskan kelangkaan minyak goreng dan gula pasar dan meminta mentri perdagangan untuk membuat harga tarif rata rata kebutuhan POKOK manusia yang dikawal oleh pemerintah karena kebutuhan POKOK ini adalah menyangkut hajat hidup orang banyak jangan sampai mengganggu dan memonopoli harga jual, semua itu ditegaskan oleh anggota DPR RI dari Fraksi demokrat saat rapat kerja gabungan.(Hotman Saragih).