Jakarta Utara | mediasinarpagigroup.com – Program penanggulangan sampah masyarakyat Propinsi Daerah Khusus Jakarta di lakukan peningkatan TPS ( Tempat Pembuangan Sampah ) menjadi TPS3R (Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle ) yang merupakan fasilitas pengolahan sampah dengan prinsip 3R mengurangi, menggunakan kembali dan daur ulang setiap wilayah termasuk Kecamatan Tanjung Priok tepatnya di Sunter Jaya dengan anggaran puluhan miliar.
Walaupun TPS3R Sunter Jaya sudah dioperasikan, kenyataanya bahu jalan dan trotoar pinggiran danau Sunter masih tetap di manfaatkan jadi Tempat Pembuangan Sampah yang mengakibatkan lingkungan jorok dan bau.
Suherman Warga Sunter jaya selaku pengguna jalan mengungkapkan, dengan adanya pembuangan sampah di bahu jalan kelihatan jorok dan bau serta mengganggu arus lalu lintas. Warga lingkungan Sunter jaya yang buang sampah di tampung di bahu jalan oleh petugas kebersihan lingkungan hidup, pada hal TPS3R kan sudah beroperasi.
Apakah TPS3R ini tidak menampung sampah dari warga ? Untuk apa di bangun puluhan miliar kalau bahu jalan dan trotoar tetap jorok dan bau akibat sampah, ujar Herman.
Hal ini di konfirmasi mediasinarpagigroup.com ke Ardianto selaku penanggung jawab Pengolahan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya Sulu Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Utara mengatakan, sedang persiapan untuk operasional dan rencana bahu jalan tidak digunakan, kita monitoring evaluasi terus agar lebih baik, ungkapnya.(Rbn)