Tanjung Bingkung | mediasinarpagigroup.com – Upaya membangkitkan serta melestarikan adat dan budaya Minangkabau kembali ditunjukkan oleh masyarakat Nagari Tanjung Bingkung. Hal ini terlihat dalam pelaksanaan Batamek Kaji Pidato Adat sekaligus Malewakan Pengurus LKAAM Kecamatan Kubung yang berlangsung di halaman Kantor Wali Nagari Tanjung Bingkung, Kamis (27/11/2025).
H.gusmal ketua LKAAM kabupaten Solo
H.Gusmal Ketua LKAAM kabupaten Solok
Meskipun diguyur hujan sejak pagi, rangkaian acara tetap berjalan lancar dan sukses hingga akhir.
Antusiasme warga terlihat jelas. Ratusan masyarakat tetap memadati lokasi acara meski kondisi cuaca lembab dan hujan sedang. Kegiatan diawali dengan bararak Bundo Kanduang sejauh ±300 meter menuju lokasi acara, yang menjadi salah satu momen meriah dan penuh makna.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua LKAAM Kabupaten Solok, Gusmal Dt. Rajo Lelo, niniak mamak, Bundo Kanduang, serta berbagai tamu undangan lainnya.
Ketua KAN nagari Tanjung bingkung iswendi Datuak Rajo Api.
Ketua KAN nagari Tanjung bingkung iswendi Datuak Rajo Api.
Ketua KAN Nagari Tanjung Bingkung Iswendi Datuak Rajo Api.
Wali Nagari Tanjung Bingkung, Mardanus, menegaskan bahwa kegiatan adat seperti ini sudah lama tidak dilaksanakan dan perlu kembali dihidupkan.
“Adat kita bukan tidak ada, tetapi selama ini banyak berjalan di tempat. Hari ini kita bangkitkan lagi, dan ke depan mari bersama-sama kita hidupkan dan lestarikan adat budaya Nagari Tanjung Bingkung,” ujarnya saat membuka acara secara resmi.
Ketua KAN Tanjung Bingkung, Dt. Rajo Api (Iswendi), menyampaikan apresiasi atas semangat masyarakat yang hadir meski hujan mengguyur.
Wali nagari Tanjung bingkung mardanus
Wali Nagari Tanjung Bingkung Mardanus
Menurutnya, pelestarian adat perlu terus dipertahankan agar nilai-nilai yang diwariskan leluhur tetap hidup di tengah masyarakat.
“Pidato adat mengajarkan kita adab, etika, dan cara bertutur bahasa yang baik. Ia bukan hanya tradisi, tetapi juga alat menyelesaikan berbagai urusan adat seperti batatah gala, malewakan gala marapulai, dan lainnya,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gusmal Dt. Rajo Lelo, selaku Ketua LKAAM Kabupaten Solok sekaligus pengukuh pengurus LKAAM Kecamatan Kubung, menekankan pentingnya peran pemangku adat dalam menjaga kelangsungan budaya Minang.
“Adat Minang adalah warisan leluhur yang harus dijaga turun-temurun. Ia mengajarkan sopan santun, tutur bahasa, dan cara berkomunikasi yang baik dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan para pengurus LKAAM yang baru agar menjalankan amanah secara adil dan tidak memihak dalam penyelesaian persoalan adat maupun permasalahan anak kemenakan.
Gusmal turut menyampaikan rasa bangganya terhadap masyarakat Tanjung Bingkung yang tetap antusias mengikuti acara meski hujan tidak berhenti.
Rangkaian kegiatan semakin semarak dengan berbagai penampilan seni tradisional, mulai dari: – Tari Gelombang sebagai penyambutan tamu, – Penyuguhan sekapur sirih, – Atraksi silat tradisional Randai, – Tari piring
Seluruh pertunjukan dipersembahkan oleh Sanggar Seni Andam Dewi Nagari Tanjung Bingkung dan disaksikan dengan antusias oleh para pengunjung.
Acara Berlangsung Sukses, meski cuaca kurang bersahabat, kegiatan Batamek Kaji Pidato Adat dan Malewakan Pengurus LKAAM Kecamatan Kubung berlangsung sukses dan meriah. Antusiasme masyarakat menunjukkan bahwa adat Minang masih memiliki tempat yang kuat di hati warga Tanjung Bingkung, dan semangat pelestarian budaya diwujudkan nyata melalui acara ini.(Defrizal)
